Kota Malang (MTsN 1) – Di bulan Ramadan
yang penuh berkah ini ternyata membawa banyak hikmah bagi siswa MTsN 1 Kota
Malang. Salah satu hikmah itu adalah puasa bukan halangan untuk belajar dan
meraih prestasi.
Justru dengan berpuasa akan memberikan
motivasi positif pada diri seseorang untuk berbuat kebaikan. Hal inilah yang
dibuktikan oleh 15 siswa Matsanewa dengan membawa pulang 64 medali dari ajang
The World Scholars Cup Surabaya Round.
Pada ajang lomba bahasa Inggris tingkat
nasional tersebut, anak-anak Matsanewa berhasil mendominasi perolehan medali
hampir di tiap cabang lomba. Lomba tersebut adalah team debate, collaborative writing, scholars chalenge (tes 120 soal
bahasa Inggris), dan scholars bowl (kuis bahasa Inggris).
Para siswa peraih medali tersebut adalah
Ananda Amalya Hasya, Kayana Ayunda Diyanti, Aline Anismara (meraih 30 medali
emas dan 3 medali perak); Ahmad Naufal Maheswara Puspito, Nasya Nisrina Zahira,
Maftuhatusyifa' (4 emas dan 7 perak); Figo Ramadhan Firmansyah, Azzahra Rahayu
Eka Putri, Shauqie Rayyani Yahya (1 emas dan 10 perak); Abhista Dwi Putra,
Rahil, Damar (4 emas dan 5 perak); Khalisa Aliya Ammara, Sevina Putri Salsabila,
Nasywa Feby Aulia (1 emas dan 2 perak).
Hal paling membanggakan dari siswa MTsN
1 Kota Malang adalah bahwa poin yang dikumpulkan masing-masing tim telah
memenuhi syarat untuk lolos ke ajang tingkat internasional. Yaitu The World
Scholars Cup Global Round yang rencananya akan dilaksanakan di Manila,
Filipina.
“Saya sangat senang, bangga, dan nggak nyangka tim kami bisa meraih 33
medali. Saya juga berharap bisa meraih tournament of champion saat di global
round, dan ikut lagi di tahun yang akan datang,” ungkap Ananda Amalya Hasya
saat ditemui pada Selasa (14/5).
Sedangkan Kayana Ayunda Diyanti juga
mengaku sangat senang dan bangga bisa meraih prestasi di ajang tahunan ini.
“Saya sangat senang bisa ikut WSC karena
apa pun yang kita perjuangkan itu pasti diapresiasi dan mendapatkan medali. Semoga
saat lomba di global round nanti kami bisa mendapatkan banyak medali,” ungkap
siswi kelas 8L itu.
Di tempat terpisah, guru bahasa Inggris
MTsN 1 Kota Malang, Dyah Khomsyati, juga sangat bangga atas raihan prestasi
anak didiknya.
“Alhamdulilliah, tentu saya sangat senang
dengan raihan prestasi anak-anak. Kalau tahun lalu yang ikut hanya beberapa
anak sekarang ada 15 anak yang ikut dan semuanya meraih medali. Semoga mereka
juga meraih prestasi di ajang selanjutnya (The World Scholars Cup Global Round
di Manila, Filipina),” ungkap guru pembina LDC (Language Development Center)
tersebut.
The World Scholars Cup Surabaya Round
ini dilaksanakan di Sekolah Ciputra pada Sabtu (11/5) sampai Minggu (12/5) dan
diikuti oleh siswa dari berbagai SMP/MTs se-Indonesia. (Zul)